Satu lagi Masjid yang ada di daerah Lapangan adalah Al Jihad yang berada di Jalan Aki Balak RT 67 Kelurahan Karang Ayar. Meski dipinggir jalan, tapi agak tersembunyi karena berada di seberang sungai dan tertutup oleh pohon - pohon bambu yang tumbuh di sepanjang pinggir sungai.
Ustad Dimas, khotib hari ini menyampaikan khutbah tentang Isra' dan Mi'raj dengan membacakan ayat pertama Surat Al Isro'. Peristiwa luar biasa setelah 10 tahun diangkat sebagai Nabi dan Rosul. Pada 10 kenabian Rosullulloh yang penuh dengan tantangan yang sangat berat dalam menjalankan dakwahnya. Pada masa itu, jumlah pengikut Nabi Muhammad jauh lebih sedikit dibandingkan dengan para penentangnya. Dan secara ekonomi Rosulullahpun mengalami kesulitan karena embargo yang dijalankan para penentang dakwah. Secara sosial, beliau juga dkucilkan oleh kaum quraish yang memusuhinya. Wafatnya orang - orang yang dicintai Nabi Muhammad Paman dan Istri tercinta. Dalam suasana hati seperti itu, Allah SWT meng-Isra' dan Mi'rajkan Rosullullah sebagai hadiah atas ketabahan dan kesabaran beliau.
"Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (Q.S. Al Isro' 1)
"Masjid Perut Bumi yang nama lengkapnya cukup panjang, Ashabul Kahfi Perut Bumi Al-Magribi berada di dalam Pesantren Perut Bumi. Masjid ini berada di bawah tanah. Di dalam masjid anda bisa melihat ornamen arab di atap bebatuan yang berpadu dengan aksara ornamen Jawa Kuno.
Konon, sebelum didirikan masjid, kawasan ini merupakan tempat pembuangan sampah. Kyai Subchan Mubarok kemudian membangun masjid yang indah dan unik, sehingga banyak peziarah yang berkunjung ke Masjid, bahkan wisatawan asingpun tertarik untuk datang mengunjungi masjid ini."
EmoticonEmoticon