Belimbing adalah jenis
buah cukup populer dan dikenal masyarakat. Tidak susah menemukan tanaman ini
karena tumbuh di berbagai daerah, baik di kota maupun di desa. Tahukah anda
kalau ternyata ada banyak jenis belimbing yang ditanam pecinta tanaman buah?
Secara global ada dua jenis belimbing yang
terkenal di Indonesia. Yaitu belimbing manis dan belimbing wuluh yang dibedakan
dari bentuk, ukuran, rasa dan juga warnanya.
Ada baiknya kita
mengetahui sekilas tentang tanaman belimbing manis (Averrhoa carambola). Siapa
tahu, meski bukan sekarang kita akan menanamnya di kebun atau pekarangan rumah
kita.
Belimbing
/ Belimbing Manis adalah tumbuhan penghasil buah berbentuk khas yang berasal
dari Indonesia, India, dan Sri Langka. Saat ini, belimbing telah tersebar
bahkan hingga benua Amerika dan Eropa.
Baca Juga: Jambu Madu Deli Hijau; Si Manis Yang Rajin Berbuah
Di Indonesia, buah ini menjadi ikon kota Depok, Jawa Barat, sejak tahun 2007.Pohon ini memiliki daun majemuk yang panjangnya dapat mencapai 50 cm, bunga berwarna merah muda yang umumnya muncul di ujung dahan. Pohon belimbing memiliki cabang yang banyak dan dapat tumbuh hingga mencapai 5 m. Tidak seperi tanaman tropis lainnya, pohon belimbing tidak memerlukan banyak sinar matahari. Penyebaran pohon secara alami buah belimbing bias sangat luas, karena biji benih buah belimbing sering keli terbawa oleh kelelawar.
Baca Juga: Jambu Madu Deli Hijau; Si Manis Yang Rajin Berbuah
Di Indonesia, buah ini menjadi ikon kota Depok, Jawa Barat, sejak tahun 2007.Pohon ini memiliki daun majemuk yang panjangnya dapat mencapai 50 cm, bunga berwarna merah muda yang umumnya muncul di ujung dahan. Pohon belimbing memiliki cabang yang banyak dan dapat tumbuh hingga mencapai 5 m. Tidak seperi tanaman tropis lainnya, pohon belimbing tidak memerlukan banyak sinar matahari. Penyebaran pohon secara alami buah belimbing bias sangat luas, karena biji benih buah belimbing sering keli terbawa oleh kelelawar.
Bagian – bagian penting
pohon belimbing.
1. Akar
Belimbing memiliki akar
yang bercabang dan berbentuk kerucut panjang. Akar ini tumbuh lurus ke bawah
tanah. Perakaran belimbing terdiri dari pangkal, ujung, batang, cabang,
serabut, bulu, dan tudung akar.
Akar yang bisa
menembus permukaan tanah hingga ke dalam ini berguna untuk menyokong tanaman
dan juga menyerap zat atau unsur air yang ada di dalam tanah.
2. Batang
Tidak hanya akarnya
saja yang kuat, lo, teman-teman! Batang tanaman belimbing yang berbentuk bulat
ini juga kuat, kasar, dan juga berkayu. Diameter batang dapat mencapai 10 meter
yang tumbuh tegak ke atas dan memiliki percabangan yang banyak. Karena memiliki
cabang yang banyak, tanaman ini dikatakan sebagai tanaman teduh.
3. Daun
Belimbing memiliki
daun tunggal yang berbentuk bulat oval memanjang berwarna hijau muda dan hijau
tua. Daun yang memiliki permukaan datar, bertangkai pendek, memiliki
pertulangan di dalam satu daunini digunakan sebagai tempat untuk menyimpan
cadangan makanan.
4. Bunga
Bunga tanaman
belimbing adalah majemuk (terdiri dari beberapa bagian) yang tumbuh di bagian
ketiak daun atau di batang tua dengan mahkotanya yang berdekatan. Penyerbukan
bunga ini dibantu dengan angina tau binatang yang ada di sekitar tanaman
belimbing.
5. Buah
Buah belimbing
berbentuk memanjang dan mirip dengan bintang jika dilihat dari bagian atas dan
bawah buah. Buah belimbing biasanya berwarna hijau muda dan berwarna
kekungingan jika sudah matang. Daging buahnya yang tebal dan lunak memiliki
rasa asam dan manis.
6. Biji
Biji buah belimbing
berbentuk pipih dan terdiri dari dua lapisan, yaitu lapisan dalam yang tipis dan lapisan luar yang keras.
Biji ini juga dilapisi cairan atau serat yang ada di dalam buah belimbing
dengan warna putih.
Bagaimana Paguntaker?
Kelelawar saja bisa menanam belimbing lho. Sebaiknya tak usah tunggu lama –
lama, mumpung masih ada lahan kosong, segera manfaatkan untuk menanam
belimbing. Bahkan kalau mau, anda bisa menanamnya dalam pot.
Selamat bercocok
tanam, Salam Ijo Kanan dan Kiri Rumah Kita!
EmoticonEmoticon